Ayo Sawit - Kelapa sawit merupakan salah satu tanaman penghasil minyak nabati yang sangat penting. Tanaman ini merupakan salah satu tanaman perkebunan yang sangat toleran terhadap kondisi lingkungan yang kurang baik. Tanaman kelapa sawit dapat tumbuhdengan baik pada suhu udara 270C dengan suhu maksimum 330 C dan suhu minimum 220 C sepanjang tahun. Curah hujan rata-rata tahunan yang memungkinkan untuk pertumbuhan kelapa sawit adalah 1250-3000 mm yang merata sepanjang tahun.
Kelapa sawit toleran dengan curah hujan yang tinggi, misalnya >3000 mm dibandingkan dengan jenis tanaman lainnya. Curah hujan < 1250 mm adalah faktor pembatas yang berat bagi pertumbuhan kelapa sawit, dengan jumlah bulan kering lebih dari 3 bulan. Lama penyinaran matahari yang optimum 6 jam/hari dan kelembaban nisbi untuk kelapa sawit 50-90%. Aspek iklim lainnya yang juga berpengaruh pada budidaya kelapa sawit adalah ketinggian tempat dari permukaan laut, pada umumnya tanaman ini dibudidayakan pada ketinggian < 400 mdpl, ketinggian tempat lebih dari 400 mdpl tidak disarankan untuk pengembangan kelapa sawit.
Kelapa sawit merupakan tanaman monokotil (berbiji tunggal) yang dapat tumbuh dengan baik di daerah dataran rendah. Tanaman kelapa sawit baru dapat berproduksi setelah berumur sekitar 30 bulan setelah ditanam di lapangan. Buah yang dihasilkan disebut tandan buah segar (TBS) atau fresh fruit bunch (FFB). Produktivitas tanaman kelapa sawit meningkat mulai umur 3-14 tahun dan akan menurun kembali setelah umur 15-25 tahun. Setiap pohon sawit dapat menghasilkan 10-15 TBS per tahun dengan berat 3-40 kg per tandan, tergantung umur tanaman. Dalam satu tandan, terdapat 1.000-3.000 brondolan dengan berat brondolan berkisar 10-20 gram.
Luas areal perkebunan sawit di Indonesia dari tahun ke tahun mengalami peningkatan yang cukup berarti. Tahun 2002 luasnya 4.116.646 ha, meningkat menjadi 5.239.171 ha pada tahun 2003 ( peningkatan sekitar 27,26%). Tahun 2004 luasnya 5.601.770 ha (peningkatan sekitar 6,9 %) dan sampai bulan Oktober 2007 luas lahan kelapa sawit di Indonesia telah mencapai 6,3 juta ha, bertambah dari 6,07 juta ha pada tahun 2006. Riau menduduki posisi pertama dengan luas lahan 1,409 juta ha, disusul Sumatera Utara dengan luas lahan 1,044 juta ha dan Sumatera Selatan dengan luas lahan 606.600 ha (Pardamean, 2008). Perkembangan luas areal perkebunan kelapa sawit terus terjadi hingga pada tahun 2013 yaitu pada tahun 2008 luas lahan sawit naik menjadi 7.363.847 ha, dan terus meningkat setiap tahunnya yaitu 7.873.294 pada tahun 2009, 8.385.394 ha pada tahun 2010, 8.992.824 ha pada tahun 2011, 9.074.621 ha pada tahun 2012,dan 9.149.919 ha pada tahun 2013.
Menurut Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, luas perkebunan kelapa sawit di Indonesia mencapai 14,99 juta hektare (ha) pada 2022. Jumlah itu meningkat 2,49% dibandingakan pada tahun sebelumnya yang seluas 14,62 juta ha.
Ayo Sawit, Luas Lahan Kepala Sawit, Kelapa Sawit, Kebun Kelapa Sawit
--- Ayo Sawit ---